Bagaimana rasanya bila anda di tawari pemandangan alam serta pantai lepas, menikmati terbitnya matahari, menyusuri panjangnya sungai lengkap dengan suasana alam hutan Mangrove yang begitu kental atau melihat langsung kera di habitatnya ?. Belum lagi di tambah dengan adanya perpaduan sungai air tawar yang bersebelahan langsung dengan laut menciptakan sebuah pemandangan alam yang sangat sempurna. Tentu kalian semua pasti penasaran bukan ?. Semua keindahan yang tadi kita sebutkan bisa langsung kalian dapatkan di salah satu obyek wisata alam yang di miliki oleh kabupaten Sampang, Pulau Madura.
Wisata hutan kera Nepa jawabannya. Sebuah wisata alam sekaligus tempat habitat kera – kera yang memiliki luas tempat cukup besar sekitar 10 meter persegi ini terletak di desa Nepa kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang. Sekitar kurang lebih 50 km dari kota Sampang dengan memilih jalur utara menuju kecamatan Banyuates kemudian di lanjut dengan menempuh jarak 1 km lagi untuk bisa benar – benar sampai di Hutan Kera Nepa ini.
Indahnya Wisata Alam Hutan Kera Nepa
Sebenarnya di Kabupaten Sampang sendiri bukan hanya wisata Hutan Kera Nepa yang bisa dijadikan tempat wisata. Tapi masih ada banyak lagi objek wisata alam disana seperti Pantai Nepa, Air Terjun Toroan, Pantai Camplong, Gua Lebar dan masih banyak lagi.
Nama Nepa yang di pilih untuk wisata hutan kera ini juga bukan tanpa alasan. Masyarakat memilih nama Nepa karena pada jaman dahulu kala di sekitar hutan ini banyak di tumbuhi pohon kelapa kecil atau sejenis pohon Aren. Jika kembali di perhatikan sekilas wisata Hutan Kera Nepa yang terletak di kabupaten Sampang ini memang hampir mirip dengan wisata hutan monyet Sangeh yang ada di pulau Dewata sana.
Lokasi Wisata Hutan Kera Nepa ini memang bisa di katakan cukup pedalaman dan terpencil, memang agak sedikit sulit untuk bisa sampai. Namun selain itu anda tidak perlu merasa khawatir tentang masalah transportasi menuju kesana, karena telah ada angkutan umum sejenis L 300 yang siap mengantarkan anda berkunjung.
Sesampainya di tempat anda akan langsung di suguhi pemandangan seru dari gerombolan kera – kera yang bisa di pastikan sudah jinak dan ramah. Untuk bisa berinteraksi langsung dengan para kera anda hanya cukup memberikan makanan favorit mereka yakni, jagung mentah yang telah tua. Mohon di pastikan saja bagi para pengunjung untuk bisa menjaga sikap secara baik, agar kedatangan anda tidak membuat kera – kera disana merasa terganggung atau bahkan terusik dan menjaga kelestariannya.
Tidak hanya keindahan alam, kesejukan tempatnya dan kera – kera penghuni hutan yang baik serta ramah yang bisa anda dapatkan. Ternyata Hutan Kera Nepa menyimpan sebuah cerita sejarah tersendiri yang memang sudah sangat terkenal di telinga masyarakat sekitar.
Konon kabarnya hutan ini merupakan tempat berpijaknya manusia pertama kali yang babat alas pulau madura bernama Bindoro Gong (pada abad XII-IX). Bindoro Gong merupakan pendatang yang mendirikan kerajaan pertama kali di Madura lalu beliau mewariskan kerajaannya kepada putranya bernama Raden Segoro yang dimakamkan di tengah hutan dengan penanda atau nisan berupa kayu pohon.
Cerita mitos atau sejarah tentang Hutan Kera Nepa pun juga telah banyak beredar disana, bahwa daerah tersebut dihuni ratusan monyet nyentrik yang apabila anda mendatangi mereka untuk diburu maka, ratusan kera itu akan menghilang, tetapi jika anda mendatangi mereka sebagai sahabat, kera - kera itu seperti hewan piaraan yang sudah lama berteman.
Dengan semua keindahan dan cerita yang dimiliki oleh Hutan Kera Nepa, sekarang anda tidak perlu lagi ragu untuk datang berwisata kesana. Mulai saat ini luangkan waktu untuk bisa berlibur ke Pulau Madura dan mengunjungi salah satu hutan yang ada di pulau ini.