Berbicara soal wisata religi yang ada di Kabupaten Bangkalan Madura rasanya tidak akan pernah ada habisnya. Jadi, memang tidak heran kalau Kabupaten yang berada di ujung barat Pulau Madura ini dikenal sebagai Kota Santri. Salah satunya ialah Wisata Religi Sumber Air Kolla Al Asror Langgundi yang teretak di Desa Ujung Piring, Kota Bangkalan.
Lebih tepatnya, wisata religi ini berdekatan dengan pemakaman Syaichona Cholil yang sangat terkenal itu. Beberapa waktu yang lalu Tim Gerbang Pulau Madura berkesempatan untuk datang mengunjungi sumber air yang dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit tersebut. Dengan cara meminum air maupun bisa juga mandi di sumber air Kolla.
Air yang muncul di Kolla Langgundi, bukan sekadar air biasa. Namun, terdapat keunikan dan keanehan. Meskipun lokasinya berada di pesisir pantai dan dikelilingi tambak, namun rasa air tersebut tawar, tidak asin. Sehingga bila diminum bisa menyegarkan tubuh. Uniknya, sampai sekarang air di sana tidak pernah kering, meskipun memasuki musim kemarau.
Kolla Langgundi sendiri menyerupai kolam yang ukurannya sekira 2 meter x 7 meter. Sebenarnya kalau dilihat langsung ukuran kolam tidak terlalu luas seperti tempat pemandian pada umumnya. Namun walaupun begitu tetap saja sumber mata air ini banyak dikunjungi oleh para peziarah yang sengaja datang untuk menyempatkan diri.
Untuk bisa sampai ke tempat wisata religi sumber air Kola Al Asror Langgundi ini cukup mudah dan bisa dicari. Lokasi Kolla Langgundi sendiri tidak sulit untuk dijangkau. Pasalnya, hanya berjarak sekitar 6 kilometer dari pusat perkotaan Bangkalan. Disamping itu, juga sudah dipasang petunjuk untuk menuju lokasi.
Sejarah Tentang Air Kolla Al Asror Langgundi
Saat kami berkunjung kesana kami mendapatkan beberapa info penting mengenai sejarah sumber air yang terkenal ini. Air Kolla Langgundi merupakan peninggalan dari Kiai Asror, yang merupakan kakek dari Syaichona Cholil Bangkalan. Konon Kolla Langgundi dijadikan tempat berwudhu Kiai Asror.
Kiai Asror Langgundi disebut juga Bujuk Langgundi karena merupakan pewaris Rosululloh SAW. Menurut silsilahnya, Kiai Asror masih keturunan Nabi yang ke-26. Konon, mata air Langgundi muncul dari tongkat Kiai Asror yang ditancapkan ke bumi. Sedangkan Nama Langgundi adalah suatu Dusun yang berada sekitar 1 km sebelah selatan pemakaman Syaichona Cholil dan merupakan kepanjangan dari Ilalang, Jagung, Padi yang dulunya kawasan tersebut banyak Ilalang kemudian dibersihkan dan ditanami Jagung serta Padi.
Kiai Asror lahir di Banten dan besar di Langgundi sampai wafat. Lalu makamnya di komplek Martajazah berjejer dengan makam Kiai Abdul Latif. Dan Kiai Abdul Latif sendiri ayah dari Syaichona Cholil, yang peristirahatan terakhirnya juga di Komplek Pemakamann Astah Martajazah.
Sampai detik ini keberadaan sumber air Kolla Langgundi masih bagus. Masyarakat setempat merawat dan menjaga dengan baik. Banyak warga dari luar Pulau Madura yang datang ke sana, seperti dari Banten dan wilayah lain. Sesampai di lokasi, masyarakat biasanya mandi, minum dan berwudhu. Kemudian sholat dan mengaji di mushola dekat air Kolla Langgundi.
Beberapa di antaranya yang datang kesana memiliki pengalaman gaib. Dimana sembuh dari kelumpuhan, setelah meminum sumber mata air Kolla Langgundi. Beberapa kisah juga menyebutkan bahwa pernah ada salah seorang pengunjung yang berhasil lulus ujian akademik, setelah bertirakat dengan memanjatkan doa dan ritual dzikir di tempat yang dikenal mustajabah itu.
Bahkan, ceritanya dulu Kolla Langgundi juga dijadikan tempat memandikan santrinya yang nakal oleh Kiai Asror. Kemudian dikenal bisa menyembuhkan anak remaja yang nakal. Disamping itu, juga diyakini bisa menyembuhkan penyakit kulit seperti gatal-gatal maupun pegal-pegal yang ada di tubuh.
Bagi teman-teman yang suka sekali dengan wisata religi dan penasaran ingin merasakan kesejukan dan keajaiban Air Kolla ini bisa segera langsung datang ke Kota Bangkalan. Wisata Religi Sumber Air Kolla Al Asror Langgundi ini buka setiap hari dan untuk bisa masuk ke dalam teman-teman tidak perlu membayar alias gratis.
1 Komentar:
Write Komentardmn kah letak makam bhujuk asror,,???
Reply